1. One Piece (11.885.957 eksemplar)

Pengarang: Eiichiro Oda

Kisah One Piece barangkali sudah tidak asing lagi di mata para penggemar manga dan anime. Petualangan pemuda bernama Monkey D Luffy yang ingin menjadi raja bajak laut hingga mengumpulkan kru saat berpetualang ini, sukses menaklukkan pembaca manga seluruh dunia.

Di penghujung tahun 2014, penjualan manga One Piece di Jepang bersaing ketat dengan Attack On Titan. Di Jepang, manga karangan Eiichiro Oda ini sudah mencapai volume ke-76 sejak 1997 lalu. One Piece telah diadaptasi menjadi anime televisi serta 12 judul film animasi.

Quote:Quote:2. Attack on Titan (11.728.368 eksemplar)

Pengarang: Hajime Isayama

Attack on Titan disebut sebagai salah satu judul manga tersukses di Jepang yang dirilis pada awal abad 21. Buah karya Hajime Isayama ini memang baru memiliki 15 volume di Jepang. Namun antusiasme pembaca sangatlah tinggi terhadap judul satu ini, terutama sepanjang 2014.

Kisah `Attack on Titan` mengambil tema pertarungan antara umat manusia melawan para raksasa, atau di manga ini disebut Titan. Kaum raksasa diceritakan telah mendominasi dunia hingga manusia terpojok dan membangun tembok tinggi. Muncul beberapa prajurit muda yang berjuang melawan para raksasa, termasuk Eren dan Mikasa.

Quote:Quote:3. Haikyu!! (8.283.709 eksemplar)

Pengarang: Haruichi Furudate

Dikarang oleh Haruichi Furudate, Haikyu!! sukses menarik hati para penggemar manga bertema olahraga sepanjang 2014. Tema yang diusung adalah olahraga bola voli untuk pelajar SMP dan hingga kini telah mencapai volume ke-14 di Jepang. Haikkyu!! adalah salah satu judul manga yang tetap konsisten masuk 30 besar

Kisahnya sendiri berfokus pada Shoyo Hinata yang menyukai olahraga bola voli secara tiba-tiba setelah menyaksikan pertandingan kejuaraan nasional di televisi. Meskipun bermasalah dengan tinggi badan, namun Hinata tetap ingin mengikuti jejak salah satu atlet yang ia idolakan.

Quote:Quote:4. Tokyo Ghoul (6.946.203 eksemplar)

Pengarang: Sui Ishida

Tokyo Ghoul tengah menjadi pusat perhatian di kalangan pecinta anime berkat penjualan manga yang luar biasa sepanjang 2014. Manga ini juga sukses mengalahkan Naruto dan Magi. Meskipun belum terbit di Indonesia, namun Tokyo Ghoul telah diterbitkan sebanyak 14 volume sejak 2012.

Kisah dalam Tokyo Ghoul mengikuti pemuda bernama Ken Kaneki yang menjadi manusia setengah hantu setelah menjadi korban sesosok hantu wanita. Setelah dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis, Kaneki lalu diajari untuk menjalani kehidupan barunya sebagai manusia setengah hantu.

Quote:Quote:5. Kuroko's Basketball (6.729.439 eksemplar)

Pengarang: Tadatoshi Fujimaki

Dirilisnya Kuroko's Basketball berpotensi untuk menjadi penerus manga Slam Dunk karya Inoue Takehiko. Pasalnya, penjualan manga karya Tadatoshi Fujimaki yang sudah terbit hingga 30 volume ini terus meningkat sepanjang 2014.

Tema olahraga bola basket yang diusung, mengetengahkan tim basket SMA yang mencoba untuk bisa tampil di ajang turnamen nasional. Tokoh utamanya, Tetsuya Kuroko merupakan mantan anggota tim SMP Teiko yang dikenal sebagai salah satu pemain di era 'Generasi Ajaib'.

Quote:Quote:6. Naruto (5.505.179 eksemplar)

Pengarang: Masashi Kishimoto

Kepopuleran Naruto di seluruh dunia, rupanya tidak mendongkrak penjualan manga bertema ninja ini sepanjang 2014 di Jepang. Karya terbesar Masashi Kishimoto ini hanya mampu duduk di posisi keenam sejak terbit pada 1999 dan tamat pada 10 November 2014 di volume ke-72.

Seperti banyak diketahui oleh banyak fans, kisah manga ini bercerita mengenai seorang calon ninja bernama Naruto yang mengejar cita-citanya sebagai Hokage atau kepala desa Konoha, salah satu basis ninja terkuat di dunianya.

Quote:Quote:7. Ace of Diamond (4.681.031 eksemplar)

Pengarang: Yuji Terajima

Mengusung tema olahraga bisbol, Ace of Diamond sukses menerima Shogakukan Manga Awards kategori shonen pada 2008. Pada 2010, manga ciptaan Yuji Terajima ini meraih Kodansha Manga Award untuk kategori shonen. Sepanjang 2014 manga ini berhasil masuk 10 besar dengan penjualan terlaris.

Manga yang saat ini telah mencapai volume ke-44 sejak 2006, berkisah tentang seorang pelempar kidal bernama Eijun Sawamura yang memiliki kemampuan di atas rata-rata namun minim pengetahuan bisbol. Setelah memutuskan serius di bisbol, Eijun lalu memiliki saingan bernama Satoru Furuya yang dianggap sebagai pemain bisbol terkuat di angkatannya.

Quote:Quote:8. Magi (4.657.971 eksemplar)

Pengarang: Shinobu Ohtaka

Berjudul lengkap Magi: The Labyrinth of Magic, manga karya Shinobu Ohtaka ini mengetengahkan pengelana bernama Alibaba yang bertemu dengan seorang Magi bernama Aladdin. Keduanya lalu melakukan petualangan dan terikat sebuah persahabatan yang tak terukir kata-kata.

Magi telah terbit sebanyak 23 volume sejak 2009, dan pernah memenangkan Shogakukan Manga Awards ke-59 kategori shonen. Meski pada 2014 ini sukses menjadi 10 besar manga terlaris, namun Magi belum mampu menaklukkan penjualan Naruto dan One Piece.

Quote:Quote:9. The Seven Deadly Sins (4.633.246 eksemplar)

Pengarang: Nakaba Suzuki

The Seven Deadly Sins ciptaan Nakaba Suzuki merupakan manga bertema fantasi yang sukses meraih penjualan terlaris sepanjang 2014 meskipun baru terbit 11 volume sejak 2012. Adaptasi animenya mengudara sejak 5 Oktober 2014 dan masih terus berlanjut seperti manganya.

Manga ini memiliki waktu yang sama dengan Eropa Abad Pertengahan, dengan kelompok ksatria The Seven Deadly Sins yang masing-masing anggotanya mewakili tujuh dosa mematikan. Sempat bubar dan diusir dari kerajaan asalnya, kelompok tersebut lalu diminta kembali putri ketiga untuk merebut kerajaan yang kini dipimpin penguasa tirani.

Quote:Quote:10. Assassination Classroom (4.622.108 eksemplar)

Pengarang: Yusei Matsui

Assasination Classroom juga menjadi salah satu dari beberapa judul manga yang konsisten masuk 30 besar penjualan manga terlaris sejak awal terbit hingga 2014. Kisahnya sangat menarik, yaitu tentang sesosok alien yang baru saja menghancurkan bulan hingga berbentuk sabit selamanya. Ia lalu mengancam manusia untuk melakukan hal yang sama terhadap bumi.

Akhirnya, alien yang dijuluki Koro-sensei itu secara terang-terangan menjadi guru SMA di Jepang. Ia lalu menawarkan dirinya kepada seluruh pemerintah untuk bisa dibunuh oleh siapapun sebelum masa penghancuran bumi dimulai olehnya. Manga karya Yusei Matsui ini telah terbit sebanyak 12 volume di Jepang sejak 2012 dan akan memulai serial anime sejak awal Januari 2015.