Pola Grafik Minat Normal
Besar kecilnya kekuatan yang ada dalam grafik (kekuatan minat /ketakutan/ketamakan) mempengaruhi cepat lambatnya grafik bergerak serta panjang pendeknya jarak tempuh grafik. Jika kita kaitkan dengan kelengkungan pola, maka pada trend naik jenis pola grafiknya digolongkan menjadi :
1. Pola grafik mulai naik
Pola ini ditunjukan dengan adanya pembesaran badan candlestick dari candlestick sebelumnya pada trend yang relatif datar. Gerakan harga saat mulai naik ini masih lambat namun sudah menunjukan tanda-tanda akan bergerak cepat. Jarak tempuh pola mulai naik ini pendek karena biasanya pada saat trend mendatar dibagian atas dan bawahnya ada pembatas harga.
2. Pola grafik melengkung keatas
Pola ini pola ini ditunjukan dengan badan candlestick yang panjang dan semakin panjang pada candle berikutnya seolah market bergerak cepat. Sehingga jika titik- titik candlesticknya disambungkan akan membentuk lengkungan keatas. Jarak tempuh pola ini jauh karena biasanya pola ini terjadi setelah berhasil menembus pembatas. Kita tahu bahwa secara logika yang bisa menembus batas itu hanyalah pola grafik yang memiliki kekuatan besar didalamnya.
3. Pola grafik miring keatas
Pola ini ditunjukan dengan candlestick panjang yang panjangnya hampir sama dengan candlestick sebelumnya sehingga jika unsur candlestick itu dihubungkan akan terlihat kurva miring dengan sudut kemiringan sekitar 45-60 derajat. Gerakan market pada pola ini cepat dan stabil namun jarak tempuh selanjutnya dari pola ini tidak terlalu jauh karena secara psikologi pola miring ini menunjukan kemampuan untuk terus bergerak namun mulai disertai ketidakyakinan .
4. Pola grafik melandai keatas
Pola ini ditunjukkan dengan panjang badan candlestick yang semakin jadi lebih pendek dari candlestick sebelumnya sehingga jika unsur candlesticknya dihubungkan akan membentuk kurva melandai ( mendekati mendatar). Gerakan harga pada pola mulai melambat sehingga jarak tempuh selanjutnya dari pola ini pendek karena secara alami pemendekan badan candle ini adalah akibat minat yang mulai habis. Sehingga jika diteruskan maka minat itu habis dan berakhir dengan pola yang mendatar.
5. Pola grafik mendatar
Pola ini ditunjukan dengan bentuk candlestick yang pendek serta arahnya sering bolak balik, sehingga jika unsur candlesticknya dihubungkan membentuk kurva yang relatif datar. Pada kondisi ini gerakan market sangat lambat bahkan cenderung tidak bergerak. Jarak tempuh selanjutnya dari pola ini ditentukan oleh kemunculan minat yang baru yang akan membuat market kembali bergerak.
Untuk pola grafik pada trend turun, bentuknya hampir sama dengan ke -5 pola trend naik diatas namun arahnya saja yang berbeda yaitu turun.
Kelima pola grafik diatas dibentuk oleh kekuatan permintaan/penawaran yang mengarahkan market bergerak secara normal sesuai dengan alur minat. Dengan demikian jika saat ini muncul salah satu bentuk pola grafik diatas, bentuk pola grafik selanjutnya akan mengikuti alur kekuatan minat yang ada didalamnya.