Edamame merupakan kedelai hijau yang dipanen saat puncak kematangan tetapi sebelum mencapai tahap pengerasan (Coolong, 2009). Di Indonesia biasa disebut dengan kedelai jepang, di negara lain sering disebut kedelai sayur (vegetable soyben). Menurut Rackis (1978), edamame memiliki rasa lebih manis, aroma kacang-kacangan yg kuat, tekstur lebih lembut, biji lebih besar daripada kedelai kuning dan lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan kedelai kuning.
Coolong (2009) juga menyatakan bahwa edamame mengandung isoflavon yang berperan sebagai anti-kanker. Edamame tidak mengandung kolesterol dan lemak jenuh, sehingga cocok para vegan dan pelaku diet. Kandungan gizi edamame kemungkinan merupakan yang tertinggi dibandingkan tanaman pangan lain yang ada di dunia. Kandungan protein edamame rata-rata lebih dari 40%, termasuk semua asam amino penting yang tidak dimiliki oleh tanaman pangan lain. Pada Edamame, vitamin A, B, zat besi, dan serat pangan juga terkandung dalam jumlah tinggi (Sciarappa, 2004).
Edamame juga mengandung kalsium dalam jumlah tinggi, sehingga dapat memperkuat tulang, gigi, dan mencegah resiko osteoperosis. Fitoestrogen yang terdapat dalam edamame juga dapat menurunkan kolesterol, mengurangi resiko sakit jantung, dan mengurangi rasa sakit bagi wanita usia post-menopausal (Sciarappa, 2004).
--------------------
IDI AKSANA
O82 337 6O8 375
Pin BB: 7D35907B
-----------------------
tokopedia | facebook