Perkembangan teknologi ponsel begitu pesat saat ini. Dari ponsel yang hanya bisa digunakan untuk menelepon dan mengirim pesan singkat, kini ponsel dapat digunakan untuk berbagai macam kebutuhan. Bekerja dengan ponsel? Bisa. Bermain games di ponsel? Juga bisa. Apalagi sekaranggames di ponsel bukan hanya permainan kacangan yang dibuat untuk mengisi waktu luang saja, tapi juga untuk para hardcore gamer. Ponsel telah berubah menjadi sebuah sosok pintar yang biasa disebut dengan smartphone.
Sayangnya perkembangan teknologi smartphone yang cepat tersebut tidak dibarengi dengan perkembangan teknologi baterai. Sebagai sebuah perangkat portable yang bisa dibawa kemana-mana, baterai bagaikan jantung untuk smartphone. Jika jantung tersebut berhenti berdetak, maka perangkat yang digunakan akan mati dan tidak dapat berfungsi. Ketika teknologi prosesor yang digunakan dalam smartphone sudah mencapai 8 inti, teknologi baterai masih sama ketika prosesor ponsel tersebut masih 2 atau 4 inti.
Jika Anda pengguna smartphone canggih yang membutuhkan perangkat Anda dapat digunakan lebih lama, sebaiknya Anda mengikuti beberapa cara menghemat baterai ponsel paling jitu buatan penulis di bawah ini.
- Matikan fungsi yang tidak perlu
Smartphone masa kini memiliki segudang fungsi dengan kelebihannya masing-masing. Sayangnya, Anda mungkin tidak memanfaatkan mayoritas dari fungsi tersebut secara maksimal. Jika semua fungsi tersebut menyala secara terus-menerus tentu baterai Anda akan tergerus dengan cepat. Sebaiknya Anda mematikan fungsi-fungsi pintar dari smartphone Anda jika sedang tidak digunakan. Beberapa contoh fungsi tersebut adalah bluetooth, wifi, dan berbagai sensor canggih yang tertanam di perangkat pintar Anda.
- Sesuaikan tingkat kecerahan layar sesuai kebutuhan
Layar smartphone merupakan salah satu penguras baterai terbesar. Namun, segala aktivitas pada telepon pintar harus dilakukan ketika layar menyala. Lalu bagaimanakah langkah-langkah mengakali hal ini? Caranya cukup mudah. Anda tinggal melakukan penyesuaian tingkat kecerahan layar sesuai dengan kebutuhan. Jika Anda sedang di dalam ruangan dengan penerangan yang cukup, Anda cukup geser slider pengaturan cahaya ke titik tengah. Sudah ingin tidur di dalam kamar dengan lampu dimatikan namun masih mau mengakses smartphone? Ubah pengaturan cahaya ke titik 25%. Jangan sekali-kali Anda mengandalkan fitur auto brightness, karena fitur tersebut malah membuat baterai Anda menjadi lebih boros.
- Gunakan operator selular dengan sinyal yang bagus
Sinyal operator yang tidak bagus membuat smartphone Anda harus bekerja ekstra keras mencari sinyal. Untuk itu, gunakan operator selular yang memiliki jaringan yang bagus di tempat yang biasa Anda tuju. Jika Anda sedang berada di tempat yang memiliki wifi, maka gunakanlah wifi tersebut untuk mengoperasikan telepon pintar Anda jika membutuhkan koneksi internet. Dengan begitu,smartphone Anda tidak bekerja keras untuk mencari sinyal 3G/HSDPA yang terkadang tidak stabil, khususnya di Indonesia.
- Atur waktu refresh aplikasi social media
Aplikasi social media seperti Facebook, Instagram, Twitter, atau Path memiliki fungsi untuk melakukan refresh dalam waktu tertentu. Sebaiknya atur waktu refresh lebih renggang (misalnya 15-30 menit) agar baterai perangkat pintar Anda lebih awet. Ketika aplikasi social media tersebut melakukan refresh, maka secara otomatis telepon pintar Anda akan mencari sinyal 3G/HSDPA.
Coba Anda terapkan beberapa cara menghemat baterai ponsel paling jitu di atas. Jika cara-cara tersebut menurut Anda masih kurang manjur, mungkin Anda membutuhkan power bank. (Baca juga: Cara Memilih Power Bank Berkualitas). Selain power bank, jika ponsel Anda menggunakan baterai yang dapat dilepas - pasang, ada baiknya Anda membeli baterai cadangan. Dan selalu ingat, dewasa ini banyak sekali tempat umum seperti restoran atau kafe yang menyediakan fasilitas portlistrik. Manfaatkan fasilitas tersebut untuk mengisi daya baterai smartphone Anda. Jangan lupa untuk selalu membawa kabel charger kemanapun Anda pergi.
